Liga Inggris 2022/2023 sudah menyelesaikan semua pertandingannya dengan juara dan tim yang terdegradasi resmi ditetapkan. Terdapat 3 tim degradasi Liga Inggris 2023 yang dipastikan bermain di Championship Division musim depan. Ketiga tim tersebut adalah Southampton, Leeds, dan Leicester.
Ketiganya tidak akan memainkan musim 2023/2024 di Premier League. Soton sudah dipastikan terdegradasi 2 pekan sebelum EPL berakhir. Sementara Leeds dan Leicester City dipastikan terdegradasi di pekan terakhir EPL. Leicester City merupakan tim EPL yang tidak diduga terdegradasi musim ini.
Tim Degradasi Liga Inggris 2023
Southampton, Leeds, dan Leicester akan digantikan oleh 3 tim promosi Liga Inggris 2023 2024 musim depan. Leeds dan Leicester harus menunggu hasil akhir pertandingan Everton untuk kepastian nasib mereka musim depan. Ketiga tim promosi tersebut adalah Burnley, Sheffield, dan Luton Town.
1. Southampton
Southampton adalah tim Liga Inggris pertama yang terdegradasi musim ini. Soton dipastikan tidak mampu bertahan di EPL setelah dikalahkan Fulham dengan skor 0-2. Kekalahan Soton dari Fulham tersebut diderita pada pekan ke-36, 2 pekan sebelum EPL 2022/2023 usai. Soton padahal tampil di St. Mary.
Tampil di kandang, mereka tampil buruk sebagaimana buruknya penampilan mereka di EPL sepanjang musim. Gol Carlos Vinicius dan Aleksandar Mitrovic memastikan tim asuhan R. Selles Salvador bermain di Championship musim depan. Terdegradasinya Soton memang sudah banyak diprediksi sebelumnya.
Soton mengakhiri musim di peringkat 20 dengan perolehan 25 poin. Di EPL musim ini, mereka hanya mampu menang 6 kali, imbang 7 kali, dan 25 kalah. Jumlah kebobolannya adalah 73 dengan selisih gol -37. Dalam laga pamungkas di EPL, uniknya Soton sukses menahan imbang Liverpool dengan skor 4-4.
2. Leeds United
Tim degradasi EPL selanjutnya adalah Leeds United. Sejak promosi dari Divisi Championship 2 tahun lalu, Leeds adalah pemilik titel salah satu tim EPL dengan pertahanan terburuk, bahkan ketika mereka menyelesaikan musim kembali ke EPL (2020/2021) di peringkat ke-9. Akhirnya mereka degradasi juga.
Setelah 2 tahun bermain di EPL, Leeds akan kembali bermain di kasta kedua kompetisi sepak bola di Inggris. Kepastian degradasi Leeds terjadi pada pekan ke-38 alias pekan terakhir EPL. Hadapi Tottenham di Elland Road, mereka kalah 1-4. Baik Hotspur maupun Leeds tidak mencapai tujuannya masing-masing.
4 gol Tottenham hanya mampu dibalas sebiji gol Jack Harrison. Sulit memang bagi Leeds untuk lolos dari jurang degradasi. Sekalipun mereka menunjuk Sam Allardyce, maestro tim gurem spesialis tim degradasi, Leeds tetap angkat kaki dari EPL. Musim ini, Leeds meraih 7 kemenangan, 10 hasil seri, dan 21 kekalahan.
3. Leicester City
Leicester City menjadi tim yang paling tidak terduga terdegradasi ke Championship musim ini. Setelah 3 manajer menukangi mereka, Si Rubah gagal bertahan di EPL. Sama seperti Leeds, Kepastian Leicester terdegradasi terjadi di pekan terakhir. Pada pekan ke-38 EPL, mereka mengalahkan West Ham 2-1.
Dalam laga yang dimainkan di King Power Stadium, Wout Faes dan Harvey Barnes sukses mencetak gol untuk Leicester. Sayang, di waktu yang sama, Everton menang lawan Bournemouth. Kemenangan Everton membuat kemenangan Leicester sia-sia. Mereka tetap terpaut 2 poin dari The Toffees dan degradasi.
Dibandingkan tim lain, degradasinya Leicester paling banyak menyita perhatian. Hasil dramatis di ujung laga Everton dan Leicester membuat degradasinya Leicester jadi salah satu momen tidak terlupakan musim ini. Leicester mengakhiri musim di posisi 18 dengan 9 kemenangan, 7 imbang, dan 22 kekalahan.
3 tim degradasi Liga Inggris 2023 pernah bermain di divisi kedua beberapa tahun silam. Leicester, Leeds, dan Soton bukan termasuk tim EPL yang tidak pernah terdegradasi. Ketiga tim harus kembali berjuang promosi musim depan. Dengan kemampuan finansial yang baik, ketiganya bisa kembali cepat ke EPL.
Baca Juga: