Kebanyakan wanita yang baru mulai belajar makeup biasanya sering bingung dengan perbedaan concealer dan foundation sebagai base makeup. Hal itu menjadikan mereka menggunakan keduanya dengan urutan dan cara yang salah. Padahal, jika penggunaannya tidak dilakukan dengan benar, itu akan mempengaruhi hasil riasan.
Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui apa bedanya concealer dan foundation. Dengan memahami berbagai perbedaannya, maka kamu bisa mengetahui cara pemakaiannya dengan untuk menghasilkan hasil riasan yang memukau. Jadi, mari kenali beberapa perbedaan utama dari concealer dan foundation tersebut di sini.
Apa Perbedaan Concealer dan Foundation yang Utama?
Foundation dan concealer merupakan dua jenis kosmetik yang berbeda karena diformulasikan dari bahan-bahan yang berbeda juga. Oleh karena itu, keduanya juga mempunyai cara penggunaan dan fungsi yang berbeda. Sayangnya, tak banyak wanita yang bisa membedakan kedua kosmetik tersebut.
Jadi, meskipun sama-sama digunakan sebagai alas makeup atau alas bedak untuk menutupi noda dan kekurangan kulit wajah, tetapi keduanya mempunyai beberapa perbedaan utama berikut ini.
1. Fungsi
Sebelum mengetahui perbedaannya lebih jauh, kita perlu mengetahui perbedaan utamanya terkait dengan fungsi concealer dan foundation. Jadi, foundation merupakan kosmetik yang digunakan untuk alas bedak pada tahap pertama melakukan riasan wajah.
Foundation digunakan untuk meratakan warna kulit yang tidak merata sehingga nantinya tampilan makeup akan lebih sempurna. Foundation juga dihadirkan dalam berbagai tekstur, warna, dan tingkat coverage. Jadi, pemilihan foundation juga tidak boleh asal-asalan. Kamu harus menyesuaikannya dengan skin tone dan jenis kulitmu.
Berbeda dengan foundation, concealer dibuat untuk menyamarkan area kulit wajah yang kurang bagus. Jadi, kulit wajah akan terlihat lebih mulus. Biasanya, concealer banyak digunakan untuk menyamarkan jerawat atau menutupi noda.
Jadi, penggunaan concealer tidak harus dilakukan pada setiap proses riasan wajah seperti halnya foundation. Concealer hanya digunakan ketika ada noda pada wajah. Selain itu, fungsi concealer atau color corrector yang lainnya adalah sebagai berikut.
- Menutupi pori-pori wajah yang besar.
- Menutupi bagian lingkar mata atau area bawah mata yang hitam (gelap).
- Menyamarkan berbagai kekurangan lainnya yang ada pada kulit.
- Menutupi bintik-bintik hitam di wajah.
2. Cara Pemakaian
Perbedaan concealer dan foundation yang kedua adalah terkait dengan waktu atau cara pemakaian. Karena foundation merupakan alas bedak, jadi foundation harus diaplikasikan terlebih dahulu pada bagian wajah. Setelahnya, baru dilanjutkan dengan pemberian concealer pada beberapa area di wajah.
Hal itu dikarenakan foundation merupakan produk kecantikan yang dibuat dengan warna yang tidak beda jauh dengan warna asli kulit. Jadi, produk tersebut harus digunakan pertama kali sebelum mengaplikasikan produk kosmetik lainnya.
Namun, kebanyakan wanita mengaplikasikan concealer terlebih dahulu. Hal itu sebenarnya tidak dibenarkan. Pasalnya, jika concealer diaplikasikan terlebih dahulu maka base makeup tidak akan bertahan lama dan mudah luntur. Akhirnya, warna base makeup tersebut (concealer) langsung menyatu dengan riasan.
Jadi, sebaiknya kamu menggunakan concealer pada beberapa area noda di wajah setelah menggunakan foundation. Ingat, jangan sampai urutan pemakaiannya terbalik. Jika ingin lebih bagus lagi, gunakan primer terlebih dahulu. Kemudian baru aplikasikan foundation dan disusul dengan penggunaan concealer.
Apa itu primer? Jadi, primer adalah produk kosmetik yang diaplikasikan sebelum foundation. Berbeda dari foundation, primer mempunyai tekstur gel atau cair.
3. Tekstur
Perbedaan concealer dan foundation yang selanjutnya adalah tekstur produk tersebut. Jadi, tekstur ini berkaitan dengan kekentalan produk. Concealer lebih kental daripada foundation. Selain itu, concealer juga lebih bersifat pigmented.
Nah, karena foundation harus digunakan pada seluruh area wajah, maka foundation mempunyai tekstur yang lebih cair dari concealer. Bukan hanya itu, foundation juga mempunyai tingkat penyerapan yang lebih lama dibandingkan dengan concealer.
Jadi, diharapkan untuk sabar dalam menunggu proses penyerapan foundation sebelum diaplikasikan produk lainnya pada wajah. Oleh karena itu, jangan langsung mengaplikasikan concealer setelah menggunakan foundation. Tunggu dulu hingga foundation menyerap sempurna, baru aplikasikan concealer.
4. Warna
Bedanya concealer dan foundation juga bisa dilihat dari warna dua produk kosmetik tersebut. Meskipun keduanya terlihat mirip, tetapi warna kedua produk tersebut mempunyai perbedaan.
Foundation mempunyai warna-warna yang disesuaikan dengan jenis-jenis warna kulit orang. Sementara itu, concealer dihadirkan dalam beberapa variasi warna seperti hijau, biru, kuning, dan ungu. Semua warna concealer tersebut juga mempunyai fungsi masing-masing.
Contohnya adalah concealer kuning yang berfungsi untuk menyamarkan noda atau bintik hitam. Selain itu, concealer kuning tersebut juga bisa digunakan untuk menutupi area bawah mata yang gelap. Sementara itu, concealer hijau dan biru bisa digunakan untuk menyamarkan bintik merah dan bekas jerawat.
Ingin mengubah kulit wajah yang pucat agar terlihat lebih cerah? Maka gunakan saja concealer berwarna ungu sebagai solusinya.
Sebenarnya, bukan hanya beberapa warna di atas saja. Ada juga concealer dengan warga coklat gelap. Concealer yang lebih gelap bisa dijadikan sebagai shading pada wajah. Jadi, concealer jenis ini bisa menggantikan produk shading lainnya.
Dengan begitu, tampilan wajah akan lebih berdimensi. Ini cocok digunakan untuk kamu yang mempunyai wajah bulat agar bisa menghasilkan wajah tirus dan mempercantik riasan.
5. Coverage
Perbedaan concealer dan foundation yang berikutnya adalah tingkat coverage dari kedua produk kosmetik tersebut. Foundation mempunyai tingkat coverage mulai dari sheer hingga full coverage. Pengaplikasiannya dilakukan dengan menggunakan brush, spons, atau kuas untuk menciptakan coverage itu.
Sedangkan concealer mempunyai tingkat coverage medium. Oleh karena itu, produk ini harus diaplikasikan berulang kali untuk menghasilkan tingkat coverage yang diinginkan.
Ada satu tips dari kami, pastikan untuk memilih concealer dengan warna sesuai warna kulitmu. Gunakan 1-2 shade dengan warna satu tingkat lebih cerah dari warna kulit. Dengan cara tersebut, noda pada area wajah akan bisa tersamarkan dengan baik.
6. Pigmen
Concealer diformulasikan dengan kandungan pigmen yang lebih banyak dibandingkan dengan foundation. Hal itu menjadikan warna concealer terlihat lebih pekat dari foundation. Itulah yang menjadikan concealer bisa menutupi noda dengan lebih bagus.
7. Formula
Hal lainnya yang membedakan foundation dan concealer adalah formula pembuatan dua produk kosmetik tersebut. Jadi, concealer dibuat dengan kemasan multi-formula. Ada berbagai warna yang tersedia pada concealer, mulai dari yang paling terang hingga paling gelap.
Bukan hanya itu, kemasan dari concealer juga lebih kecil jika dibandingkan dengan foundation. Tipe formula dari concealer juga lebih terbatas. Beberapa di antaranya concealer cair atau stick (padat).
Berbeda dari concealer, foundation tersedia dalam berbagai jenis formula yang berbeda. Contohnya adalah foundation yang bisa digunakan untuk kulit berminyak, kulit kering, dan kulit normal. Ada juga foundation dengan bahan dasar air atau berbahan dasar bedak.
Tak hanya itu saja, tipe produk foundation juga lebih mempunyai banyak varian. Beberapa di antaranya adalah foundation cair, cake, cream to powder, dan bedak.
Sekarang, kamu tentu sudah tahu tentang perbedaan concealer dan foundation. Jadi jangan salah lagi, ya.
Baca Juga: